Kategori Tulisan
- Catatanku (4)
- Cerita Sukses (2)
- Curhat (3)
- Humor (9)
- Info Untukmu Sahabat (18)
- Inspirasi Islam (4)
- Inspirasi/Motivasi (3)
- Kisah Nabi dan Rasul (5)
- Lintas Sejarah (6)
- Mitos (3)
- Puisi (4)
- Teka Teki (2)
- Tokoh Untukmu Sahabat (3)
Daftar Isi
Temukan Kami di FB
Temukan Kami di Twitter
About Me
- Untukmu Sahabat
- Humor, Teka Teki, Info untukmu sahabat, Inspirasi hidup, puisi, catatan harian kami
Kamu adalah barang Yang Paling Berharga Yang Kumiliki !
Kamis, 11 Agustus 2011Ada orang bilang dia menemukan cinta sejatinya setelah sekian kali pacaran, lalu betapa mudahnya mengatakan cinta walau sebenarnya itu hanya ketertarikan saja. Ketertarikan kepada seseorang berbeda satu dengan yang lainnya, tergantung dari sisi apa dia tertarik. Lalu apakah itu cinta? ada pepatah bilang cinta datang dari mata lalau turun ke hati. Itu ada benarnya tetapi tidak mutlak benar karena kamu pasti pernah merasakan waktu ketemu pertama biasa-biasa saja tetapi setelah mengenal lebih dalam ada rasa ketertarikan.
Saya teringat ucapan ibuku ketika beliau berdua dengan ayahku bahwa barang milikku yang paling berharga adalah kamu. Ucapan yang begitu tulus dan menyejukkan hati. Dan sampai dengan saat ini kata kata tersebut masih saya ingat. Ayah dan ibu ku menikah karena dijodohkan oleh kedua orang tua mereka. Sesuatu yang sangat langka di zaman sekarang. Hingga pada suatu ketika prahara melanda rumah tangga mereka saat itu aku berumur 5 tahun. Dalam rumah tangga kami sering ku dengar pertengkaran mulut, saling mencaci saling umpat adalah kata kata yang menjadi santapan sehari hariku. Sering kulihat ibu menutup wajahnya sambil menangis kemudian muncul dibayanganku bahwa ini adalah ahir dari hubungan rumah tangga ini. Singkat cerita ketika prahara rumah tangga itu mencapai puncaknya. Saat itu ayah baru pulang dari kantor, seperti biasa ayah langsung menuju dapur karena memang saat itu jam sudah menunjukkan pukul 2 tengah hari. Betapa marahnya ayah ketika di meja makan tidak ditemui makanan, karena memang ibi belum memasak karena sibuk mengurusi saya. Terdengar suara ayah yang sangat keras……… apa ziii mau kamu…….. kamu itu istriku melayaniku tugas kamu itu didapur, memasak. Dengan lantang ibuku menjawab memangnya kamu tidak tau seharian saya urus anak kamu lagian juga kamu kan punya tangan manfaatkan itu kalau kamu lapar masak sendiri. Ayah yang memang sudah lapar, lelah capek sontak berdiri dan lari menghampiri ibu kemudian plak!!!!! Sebuah tamparan yang sangat keras dipipi ibu kemudian ayah berteriak kembali kamu salah minum obat ya? adalah wajar seorang istri memasak untuk suaminya. Ibu kemudian menangis. Kalau kamu sudah tidak senang dengan saya saya akan pergi. Silahkan!!!! Dan jangan kembali lagi dan ambil semua barangmu jawab ayah. Ibu pun bergegas masuk kamar sambil menangis dan mengemasi pakaiannya. Namun apa yang terjadi sudah sejam lebih ibu tidak keluar dari kamar merasakan keanehan tersebut ayah kemudian masuk kekamar juga. Didekat meja ibu terdiam sambil menagis dan tanpa menoleh sedikitpun kebelakang kemudian berkata……… duduklah diatas koper itu supaya saya bisa mengenang saat saat perpisahan kita. Karena merasa aneh ayahpun berkata untuk apa??? Sambil menangis terisak ibu berkata emas, banyak yang sudah saya miliki tanah dan lading sudah sepuluh kehtar namun itu semua tidak ada artinya bagiku….kamu dan anak kita adalah barang yang paling berharga didunia ini tidak ada yang lain. Sontak ayah surut kemarahannya lalu ajaib ayah reda kemarahannya kemudian merangkul ibu keluar mendekatiku kemudian mereka berjongkok dihadapanku sambil menangis terisak kemudian bereka merangkulku.
Melihat kisah ayah ibuku akhirnya saya pun bercita cita mendapat pasangan seperti seperti kedua orang tuaku artinya bukan masalah ataupun kejadiannya yang saya cita citakan tetapi bagaimana sikap kita menghadapi hidup terutama saat badai datang. Kamu tahu gak ketika kamu ketemu lawan jenis dan seketika itu kamu merasakan getaran hebat di persaanmu lalu muncul rasa suka, itu terjadi karena sebuah telepati yang kamu tidak sadari. Pada saat itu perasaan kalian sama yaitu :suka” dan muncul saat yang bersamaan, apakah itu cinta? belum tentu karena boleh jadi hanya sebatas ketertarikan. Cinta lahir dari perasaan yang halus dan lembut, perasaan ini muncul ketika dia mendapat getaran halus dan tulus untuk menyayangi dan memanjakannya. Dia tidak berani dengan kata kasar, sangat manja dan butuh perhatian. Perasaan itu akan berubah ketika perlakuan berubah menjadi kasar, kurang perhatian, sehingga terjadilah ketidak nyamanan akhirnya perpisahan. Dan ketika menemukan lagi perhatian dan kemanjaan maka dia akan bersemi kembali.Semua orang mendambakan cinta dari orang yang disayanginya, dan tidak mudah untuk mengetahui apakah kata cinta yang terucap dari bibirnya itu sebuah kujujuran nurani atau hawa nafsu. Banayk yang terjebak bujuk rayuan yang terbungkus dengan cinta palsu
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar